ada bisa bantu ngerjakan soal ips ga esok d kumpul nih pliss
IPS
fadlani2
Pertanyaan
ada bisa bantu ngerjakan soal ips ga esok d kumpul nih pliss
1 Jawaban
-
1. Jawaban robertteguh18
1. Dampak perang dunia 1 secara langsung bagi Indonesia memang tidak ada karena PD II yang merupakan babak baru dan sejarah bagi kemerdkaan Indonesia itu sendiri disebabkan karena ikutnya Jepang dalam mengobarkan perang yang akhirnya menyulut semangat kemerdekaan dari negara-negara terjajah di asia seperti Indonesia, Korea Selatan dan India.
Sedangkan dampak politik dan ekonomi bagi Indonesia akibat PD II adalah Indonesia sebagai negara yang merdeka dan berdaulat penuh supaya berkehidupan kebangsaan yang bebas dari penjajahan sehingga dapat mandiri dan menata kehidupan politik dan ekonominya sendiri.
Namung sayang di era kini tujuan kemerdekaan yang berbudi luhur tersebut diracuni oleh Korupsi, Kolusi dan Nepotisme yang jauh dari cita-cita kemerdekaan itu sendiri.
2.Kondisi ekonomi di Indonesia dalam masa antara dua perang dunia sangat dipengaruhi oleh krisis ekonomi dunia. Sebagai negara pengekspor banyak hasil bumi ke berbagai negara Eropa, krisis ekonomi sangat memukul perkebunan-perkebunan besar di Indonesia baik yang ada di Jawa maupun di luar Jawa.
Banyaknya perusahaan yang harus ditutup dan penurunan upah buruh sebagai akibat merosotnya harga, bagi petani dirasa sebagai turunnya penghasilan mereka. Dari berbagai laporan statistik yang dikeluarkan oleh Liga Bangsa Bangsa antara tahun 1932 sampai dengan 1935 yang kemudian dikutip oleh Wertheim, dapat disimpulkan bahwa krisis ekonomi yang terjadi di Indonesia lebih berat dan lebih lama dibandingkan dengan negara-negara lain di dunia
3. Latar belakang Jepang melibatkan diri dalam perang dunia ke-2 adalah karena paham yang mereka anut, yiatu FASISME. Selain fasisme, Jepang memiliki motivasi lain dalam melakukan invasi. Salah satunya adalah konsep Hakko Ichiu. Konsep ini pertama kali diungkapkan oleh Jimmu Tenno, salah satu Kaisar Jepang pada 600 SM.
Hakko Ichiu sendiri memiliki arti “8 penjuru di bawah 1”. Orang Jepang pada masa itu berasumsi bahwa seluruh dunia merupakan keluarga besar dan Jepang sebagai keturunan Dewa menjadi pemimpin seluruh dunia. Asumsi bahwa kaisar sebagai perwujudan dunia nyata berasal dari shintoisme. Ajaran ini sudah mendarah daging dalam akar budaya jepang. Bahkan pada era Meiji, Shinto menjadi agama nasional. Oleh karena itu, ketika jepang melakukan invasi para tentara dengan semangat tinggi rela melakukan apapun demi Kaisar yang dianggap dewa. Menggunakan hakko ichiu sebagai pemacu semangat benar-benar efektif bagi jepang pada masa itu.
Faktor-faktor yang melatarbelakangi keterlibatan Jepang dalam Perang Dunia II adalah sebagai berikut :
a. Jepang menjelma menjadi negara yang tangguh dan disegani setelah terjadinya Restorasi Meiji ( 14 Desember 1867 ). Modernisasi dilakukan dalam bidang pemerintahan, angkatan perang, industri dan pendidikan.
b. Adanya prinsip hakko-ichi-u dalam ajaran Shinto yaitu dunia sebagai satu keluarga.
Adapun beberapa alasan yang keterlibatan Jepang dalam Perang Dunia II adalah :
a. Watak imperialisme Jepang yang ingin menguasai seluruh Asia.
b. Jepang ingin menggantikan posisi dan kedudukan bangsa Barat di Asia.
c. Jepang merasa lebih kuat dibandingkan negara-negara Barat di Asia.
d. Memanfaatkan kemenangan Jerman atas negara-negara sekutu.
4.
5. 1.Menjalin komunikasi dan memelihara semangat nasionalisme.
2. Menyiapkan kekuatan untuk menyambut kemerdekaan.
3. Mempropagandakan kesiapan untuk merdeka.
4. Memantau perkembangan Perang Pasifik
peran nya adalah menumbuhkan sikap nasionalisme dan semangat merdeka serta rasa cinta tanah air kepada setiap masyarakat indonesia